5 Kesalahan Umum Saat Membuat Website & Cara Menghindarinya

1. Tidak Punya Tujuan yang Jelas

Banyak bisnis membuat website hanya karena “ikut-ikutan”. Akhirnya website terlihat bagus tapi tidak memberikan hasil.
Solusi: Tentukan tujuan sejak awal. Apakah untuk branding, jualan online, portofolio, atau sekadar company profile. Tujuan ini akan memengaruhi desain, konten, hingga fitur website.


2. Desain Terlalu Rumit dan Tidak User-Friendly

Kesalahan paling sering adalah membuat website yang terlalu ramai, penuh warna, dan navigasi membingungkan. Akibatnya, pengunjung cepat kabur.
Solusi: Gunakan desain yang clean, navigasi sederhana, dan mobile-friendly. Ingat, website harus nyaman diakses di smartphone karena 80% pengguna internet memakai HP.


3. Mengabaikan SEO

Website tanpa optimasi SEO ibarat toko bagus yang tersembunyi di gang sempit. Orang tidak akan menemukannya di Google.
 Solusi: Gunakan kata kunci relevan, struktur heading yang rapi (H1, H2, H3), kecepatan loading yang optimal, dan tambahkan blog untuk meningkatkan traffic organik.


4. Tidak Ada Call-to-Action (CTA)

Website yang hanya menampilkan informasi tanpa mengarahkan pengunjung akan kehilangan peluang konversi.
Solusi: Tambahkan tombol atau ajakan jelas, seperti “Hubungi Kami”, “Pesan Sekarang”, atau “Konsultasi Gratis”. CTA harus terlihat menonjol dan strategis di halaman.


5. Lupa Menyediakan Informasi Kontak

Percuma punya website bagus kalau pengunjung bingung cara menghubungi bisnis. Banyak pemilik website lupa menambahkan nomor WA, email, atau alamat jelas.
 Solusi: Pastikan ada halaman Contact Us dengan informasi lengkap, bahkan lebih baik kalau ada integrasi tombol WhatsApp untuk chat instan.


Kesimpulan

Website bukan sekadar tampilan, tapi alat untuk membangun kepercayaan, mendatangkan pelanggan, dan meningkatkan penjualan. Dengan menghindari 5 kesalahan di atas, website akan bekerja lebih maksimal untuk mendukung bisnis.